107 x 78 cm. Gouache, mixed media, gold leaf, on paper laid on canvas, 2005.
Pelelangan LARASSATI, 9 April 2005, Singapore.
Pelelangan LARASSATI, 13 Agustus 2011, Bali.
Koleksi pribadi.
Haze, Textur dan Gambar :
Two Flowers diikutkan pada pelelangan LARASATI pada tanggal 9 April 2005 di Singapour.
Dipublikasikan dalam katalog pelelangan dengan nomor 112, diestimasi antara 3,500 S$ dan 4,500 S$. Two Flowers terjual dengan harga 5,000 S$.
Untuk kedua kalinya, Two Flowers/ Waiting diikutkan pada pelelangan LARASATI pada tanggal 13 Agustus 2011 di Bali.
Dipublikasikan dalam katalog pelelangan dengan nomor 33, diestimasi antara US$ 4,100 dan US$ 5,270. Two Flowers terjual dengan harga US$ 5,050.
Di bawah ini adalah sebuah tabel yang memperlihatkan progres harga pada pelelangan LARASATI [1]:
Please note
[1] Sejak pelalangan pertama yang diadakan pada tanggal 30 april 2000 di Jakarta, Pelelangan Larasati menjadi sebuah referansi khususnya di bidang penjualan barang seni Indonesia, baik yang terkenal maupun yang sedang maju, dan selanjutnya terkenal juga dalam penjualan barang seni se-Asia yang dapat mencapai harga tak tertandinggi. Pada tahun 2003, Larasati menjadi pelopor dengan mengadakan pelelangan di Singapore, dan dengan demikian menjadi pelelangan se-Asia yang pertama yang ‘go international’. Terfokus pada karya-karya seni yang sangat bermutu, yang dianggapnya sebagai bagian dari museum sendiri, pelelangan Larasati menyajikan karya-karya seni yang berasal dari Indonesia, Cina, India, Korea, Malaisia, Singapore, Vietnam dan Filipina. Bukan saja Larasati bergerak di bidang penjulan karya seni, lebih-lebih Larasati mempromosikan dan menjadikan karya-karya seni se-Asia dikenal dan dihargai.